Waspada, Tanah Longsor Berpotensi Terjadi di 10 Kecamatan di Jakarta

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini terkait potensi bencana pergerakan tanah atau longsor di 10 wilayah DKI.

Adapun 10 wilayah tersebut berada di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Hal tersebut pun disampaikan BPBD DKI melalui laman resmi instagram @bpbddkijakarta, yang dikutip, Kamis, 1 Desember 2022.

"Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG," tulis @bpbddkijakarta.

BPBD juga merinci wilayah yang berpotensi mengalami tanah bergerak di Jakarta Selatan meliputi Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan. 

Sedangkan untuk wilayah Jakarta Timur meliputi Kecamatan Kramatjati, dan Pasar Rebo.

"Pada Zona Menengah dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan," tuturnya.

"Sementara pada Zona Tinggi, gerakan tanah lama dapat aktif kembali," sambungnya.

Maka dari itu, BPBD DKI mengimbau kepada Lurah, Camat, dan masyarakat untuk tetap mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah pada saat curah hujan di atas normal. (aldi)