ADVERTISEMENT

Hasil Survei SMRC Sebut Golkar di Posisi ke-2 Jika Pemilu Digelar Hari Ini

Kamis, 1 Desember 2022 13:40 WIB

Share
 Direktur Riset SMRC, Deni Irvani. (rizal/tangkapan layar)
 Direktur Riset SMRC, Deni Irvani. (rizal/tangkapan layar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan, berdasarkan survei terkini, Golkar berada pada posisi ke-2 dalam konteks jika pemilu dilakukan hari ini.  

Meski begitu,  secara umum, seluruh partai mengalami penurunan elektabilitas dibanding Pemilu 2019 lalu. Ini karena masih banyaknya pemilih yang belum menentukan suara. 

"Dalam survei banyak masyarakat yang belum menentukan pilihan,  dalam survei ada 21,3%, bisa jadi di undecided voter, ada pemilih golkar. Lalu apakah (elektabilitas Golkar) bisa naik? Tentu saja bisa," kata Deni,  Kamis (1/12)/2022. 

Seperti dikatakan Ketum Airlangga, Golkar memiliki ribuan massa, kader, ‘mesin’  yang bisa digunakan untuk memenangkan partai berlambang Pohon Beringin itu. 

"Harus ada upaya seperti kemampuan sosialisasi dan mobilisasi dukungan menjelang hari H," tegas  Deni. 

Dengan kekuatan massa yang besar, Golkar pasti tidak ingin terlempar dari tiga besar partai di Indonesia. Karena itu butuh upaya kerja keras untuk mengangkat citra partai dan kemudian menentukan Capres yang menambah elektabilitas partai. 

Pada survei terdahulu, SMRC pernah melakukan eksperimen simulasi pasangan Ketum Airlangga dengan tokoh lain di luar partai. Simulasi pasangan Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto yang menempati urutan teratas. 

"Tentu tidak mudah bagi Golkar, apakah mereka siap mencalonkan tokoh diluar partainya. Kalau itu terjadi mungkin ada efeknya, terutama jika Ganjar terasosiasi kuat dengan Golkar," ungkap Deni.

Lalu dengan sosok Ridwan Kamil yang disebut tengah dekat dengan Golkar, Deni mengatakan, meski dia berada dalam 4 besar, namun jika dipasangkan dengan Airlangga, dampaknya belum signifikan. "Golkar perlu memperhatikan trend suara," tandas Deni. (rizal)

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT