Wapres KH Ma'ruf Amin Harapkan NU Bangun Toleransi dan Kemanusiaan di Tanah Papua

Rabu, 30 November 2022 18:04 WIB

Share
Wapres KH Ma'ruf Amin saat kunjungan ke Papua Tengah. (setwapres)
Wapres KH Ma'ruf Amin saat kunjungan ke Papua Tengah. (setwapres)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden (Wapres), KH Ma'ruf Amin mengatakan Nahdlatul Ulama (NU) didirikan di atas prinsip untuk membangun kebaikan, dan kemaslahatan masyarakat sesuai ajaran Islam ahlussunah wal jamaah.

"Untuk itu, NU di Tanah Papua diharapkan juga terus memegang prinsip tersebut, termasuk menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan kemanusiaan," terang Wapres.

Itu diutarakan Wapres saat meresmikan Kantor Pengurus Cabang Nahdltul Ulama (PCNU), di Rimba Papua Hotel, Jalan Kwamki Narama No. 1, Kecamatan Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (30/11/2022).

"Manakala ada langkah-langkah yang tidak adil, tidak maslahat, tidak rahmat, tidak toleran, dan tidak juga menghargai kemanusiaan itu bukan ajaran Islam yang dianut NU," ucap Wapres.

Wapres menuturkan bahwa kehadiran NU harus seperti seseorang yang mengamankan duri di jalan sehingga tidak terinjak atau membahayakan orang lain.

"Duri ini artinya apa saja yang menghalangi di jalan, yang membuat kemudaratan termasuk juga konflik-konflik, itu juga harus dihilangkan,” terangnya. 

Oleh sebab itu, pada kesempatan ini Wapres meminta PCNU Kabupaten Mimika untuk terus bekerjasama dengan pemerintah setempat dalam melakukan berbagai kebaikan dan membangun kemaslahatan.

Hal ini menurutnya merupakan bagian dari pengabdian NU kepada bangsa dan negara. 

"Karena memang sejak awal NU itu didirikan dalam rangka mengabdi kepada Allah, dan kepada bangsa dan negara. Makanya di NU ditanamkan hubbul wathan minal iman, cinta tanah air itu sebagian dari iman," ungkapnya. 

Wapres pun mengapresiasi PCNU Mimika yang sejauh ini telah banyak berperan dan juga mengembangkan kegiatan-kegiatan positif, termasuk membangun silaturahmi dan menjaga toleransi.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar