ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lalu berjudul ''Rambut'', di hadapan ribuan massa, Jokowi seolah memberikan clue untuk memilih pemimpin di 2024. Di antara yang memiliki banyak keriput pada wajahnya dan berambut putih. Pernyataan Jokowi tersebut blunder, artinya bahwa dirinya bukanlah sosok pemimpin yang memikirkan rakyat selama dua kali periode ini.
Pidato Jokowi di hadapan relawannya itu sontak saja menuai respons di media sosial Twitter, salah satunya ekonom senior Rizal Ramli di akun @RamliRizal.
"Sopo ya Capres ‘Rambut Putih’ mikirin rakyat ? Yg ada Pangeran Tik-Tok, cenggengesan terus - boro2 mikir rakyat đ . Mas Jokowi belajar jujur deh, situ kan lagi nyiapkan boneka oligarki baru, utk melindungi kepentingan kroni2 situ kan ? Rakyat kan cuma slogan utk tameng oligarki,'' cuit Rizal Ramli.
Masyarakat saat ini sudah cerdas, kondisi keadaan yang membuat mereka makin cerdas dan berhati-hati dalam memilih presiden. Pasti, pasti, masyarakat akan memilih presiden pada 2024 yang terbaik. (**)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT