ADVERTISEMENT

Eden Hazard Kecam Aksi Tutup Mulut Jerman di Piala Dunia 2022: Kami Bermain Bola, Bukan Mengirim Pesan Politik!

Kamis, 24 November 2022 22:28 WIB

Share
Eden Hazard dan Timnas Jerman di Piala Dunia 2022 (Foto: twitter/FaktaSepakbola, DFB_Team_En)
Eden Hazard dan Timnas Jerman di Piala Dunia 2022 (Foto: twitter/FaktaSepakbola, DFB_Team_En)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

QATAR, POSKOTA.CO.ID - Kapten Timnas Belgia Eden Hazard kecam aksi tutup mulut Jerman sebelum melawan Jepang pada Rabu (23/11/2022). Skuad Der Panzer melakukan aksi tersebut sebagai ungkapan kecewa usai larangan memakan ban kapten ‘One Love’ di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Walaupun, Belgia termasuk di antara tim yang berencana mengenakan ban kapten 'OneLove' sebagai tanda protes terhadap rekam jejak buruk Qatar tentang hak LGBTQ+. Akan tetapi Eden Hazard cs membatalkan aksi itu usai FIFA memperingatkan bahwa pemain yang memakainya akan diberi sanksi.

Sampai sekarang, tidak ada tim yang mengenakan ban kapten ‘One Love’. Timnas Inggris, Wales, Denmark, Belanda, dan Swiss semuanya meninggalkan pendirian mereka. Namun, Jerman menemukan cara untuk membuat pernyataan jelang pertandingan mereka melawan Jepang.

 

11 pemain awal Jerman semuanya berpose untuk foto tim dengan tangan menutupi mulut mereka, menandakan cara mereka dicegah untuk mengungkapkan pendapat mereka oleh FIFA. 

Namun dalam pertandingan ini, Jerman justru kalah 2-1 dari Jepang pada 23 November meski memimpin pada menit ke-33 melalui tendangan penalti Ilkay Gundogan.

Gol di babak kedua dari Ritsu Doan di menit ke-73 dan Takuma Asano di menit ke-85 sudah cukup untuk memberikan kemenangan ikonik bagi The Blue Samurai.

Hazard, yang bermain untuk Real Madrid sejak meninggalkan Chelsea pada musim panas 2019, menyerang Timnas Jerman setelah peluit panjang berbunyi.

 

"Ya, tapi setelah itu mereka kalah. Mereka akan lebih baik tidak melakukannya dan menang. Kami di sini untuk bermain sepak bola, saya di sini bukan untuk mengirim pesan politik. Orang-orang lebih baik ditempatkan untuk itu. Kami ingin fokus pada sepak bola," ujar kapten Belgian Red Devils.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT