Ngaku Hormati Anies Jika Memilih Gibran Jadi Cawapres, Demokrat Nyatakan Tetap Solid Bersama Nasdem dan PKS

Kamis 17 Nov 2022, 20:03 WIB
Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat ngobrol serius dengan Anies Baswedan (foto/ist)

Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat ngobrol serius dengan Anies Baswedan (foto/ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID  - Partai Demokrat mengaku menghormati keputusan Anies Baswedan jika memilih Gibran Rakabuming menjadi cawapres (calon wakil presiden) yang bakal mendampingi di Pilpres 2024.

Demokrat menyatakan tetap solid dengan NasDem dan PKS menghadapi Pemilu 2024. Sejauh ini Koalisi Perubahan memang belum menentukan nama cawapres. 

Demokrat mengajukan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) untuk menjadi bakal cawapres, tapi PKS juga punya jago, yakni Aher (Ahmad Heryawan).

"Enggak usah khawatir. Kami enggak pernah khawatir," ujar Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra dalam keterangannya, Kamis, (17/11/2022).

Seperti diberitakan, Anies dan Gibran mengadakan pertemuan di Solo. Dalam keterangannya, Anies tidak membicarakan politik, termasuk soal kemungkinan memilih Gibran jadi cawapres. 

Herzaky mengatakan Demokrat terbuka terhadap pilihan di luar internal Koalisi Perubahan yang hingga kini belum direalisasikan. 

"Tidak mesti melulu yang menjadi teman di koalisi, tetapi justru yang di luar koalisi tetap dirangkul," imbuhnya.

Soal figur pendamping Anies, menurut dia, Demokrat lebih memandang terpenuhinya kriteria elektabilitas tinggi, semangat perubahan, dan terbuka terhadap silaturahmi.

Herzaky pun mengatakan pada saatnya nanti, Anies harus lebih fleksibel dalam berkomunikasi dengan siapapun. Hal itu, kata dia, telah dilakukan jauh hari oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

"Mas Anies nanti kalau ingin menjadi calon pemimpin bangsa ini ya mesti dilakukan, mesti rajin komunikasi, silaturahmi dengan yang lain," ujarnya.

"Mas AHY sudah melakukan itu sejak ketika menjadi ketum Partai Demokrat, ketemu berbagai elemen, tokoh bangsa dari lintas spektrum," sambung Herzaky.

Berita Terkait

News Update