Jadi Warisan Dunia, Golok Banten Go Internasional

Sabtu 12 Nov 2022, 21:11 WIB
Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto di sela-sela Seminar Golok Internasional di Mata Dunia. (ist)

Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto di sela-sela Seminar Golok Internasional di Mata Dunia. (ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dalam upaya mendukung penetapan Golok Banten sebagai salah satu warisan Indonesia yang mendunia, Polda Banten menggelar Seminar Golok Internasional di Mata Dunia. 

Acara seminar yang dihadiri Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto, Wakapolda Brigjen Pol Ery Nursatari dan PJU Polda Banten, digelar di aula Mapolda Banten, Sabtu (12/11/2022).

Turut hadir Kasrem 064/MY Kolonel Inf Tatang Subarna, Dan Group 1 Kopassus Kolonel Inf Romeo Jangga Wardhana, Pj Gubernur Banten Al-Muktabar, mantan Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy.

Juga hadir perwakilan Komunitas Pelestari Golok di Belanda Mr. Paul Van Der Loo dan perwakilan negara lainnya melalui zoom meeting, tokoh agama dan tokoh masyarakat Banten.

Dalam sambutannya Kapolda Banten mengatakan, Polda Banten seminar Internasional Golok Banten di Mata Dunia, merupakan upaya Polda Banten mendukung penetapan Golok Banten sebagai salah satu warisan Indonesia

“Saya berharap kebersamaan ini dapat menjalin sejarah bagi terwujudnya jalinan sinergitas antara Polri dengan para pelestari Golok Banten sebagai warisan leluhur bangsa Indonesia yang Adiluhung baik tingkat regional, nasional maupun internasional,” ucap Kapolda.

Jenderal bintang dua ini menambahkan, Banten merupakan suatu wilayah yang penuh dengan nilai sejarah dalam mendukung upaya kemerdekaan Negara Republik Indonesia.

Ini suatu satu bukti perjuangan para leluhur tanah Banten melawan penjajah dan mempertahankan kemerdekaan dengan menggunakan senjata tradisional golok. 

"Golok merupakan sebuah senjata yang punya nilai histori tinggi sejak era kerajaan Sunda atau Padjadjaran, era Kesultanan Banten, sampai dengan Era Kemerdekaan hingga saat ini,” kata Rudy.

Kapolda menambahkan, peradaban seni tempa Golok Banten telah diuji pada laboratorium Metallurgy yang mencakup unsur kimia atau material, tingkat kekerasan besi maupun Photo mickro, yang menurut pendapat kami betapa luar biasa Adhiluhungnya.

"Sampai saat ini masih bisa kita lihat wujud keelokan seni baik bentuk, dapur, pamor, model, atau jenis hal lainnya yang kasat mata maupun yang tidak kasat mata,” ujar Rudy.

News Update