ADVERTISEMENT

Selama Sebulan 59 Bencana Terjadi di Wilayah Bogor, Paling Banyak Tanah Longsor

Selasa, 8 November 2022 13:43 WIB

Share
Bencana tanah longsor. (foto: ist)
Bencana tanah longsor. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat sebanyak 59 kejadian bencana selama Oktober 2022 terjadi di wilayah Kabupaten Bogor. Terbanyak adalah bencana tanah longsor.

"Paling banyak tanah longsor 18 kejadian," kata Penata Bencana Muda BPBD Kabupaten Bogor M. Adam dalam keterangannya, Selasa 8 November 2022.

Bencana lainnya yakni angin kencang 13 kejadian, banjir 7 kejadian, kebakaran 1 kejadian, kekeringan 1 kejadian, pergeseran tanah 5 kejadian, gempa bumi 1 kejadian dan lain-lain 13 kejadian. Jumlah bencana tersebut tersebar di 95 desa dan 34 kecamatan.

"Terdampak 544 KK dengan 1.888 jiwa. Korban 8 orang meninggal dunia dan 4 luka ringan," jelasnya.

Selain itu, dampak lainnya yakni kerusakan bangunan 13 unit rusak berat, 75 unit rusak sedang dan 93 unit rusak ringan. Terdapat pula fasilitas umum yang juga ikut terdampak diantaranya 7 unit sarana ibadah, 4 unit sarana pendidikan, 6 unit pondok pesantren, 6 unit sarana ekonomi, 7 unit fasilitas umum, 23 jalan, 1 jembatan, 2 pengairan dan 5 hektar pertanian.

"Dari sebaran kerusakan yang diakibatkan oleh bencana diperkirakan taksiran kerugian dengan nomonal kurang lebih Rp 210 juta," ungkapnya.

Dengan banyaknya jumlah bencana di Kabupaten Bogor, masyarakar diimbau selalu waspada terutama saat cuaca hujan. Termasuk para pengguna jalan mengindari lokasi rawan seperti pohon tumbang.

"Agar masyarakat terutama yang di daerah rawan bencana agar selaluwaspada dan peka serta siap evakuasi mandiri, terhadap cuaca ekstrem. Kepada pengendara agar menghindari tempat bawah bohon dan papan reklame ketika hujan," pungkasnya. (panca)

ADVERTISEMENT

Editor: Cahyono
Contributor: Panca Aji
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT