ADVERTISEMENT

Represi Atas Kampanye Kerusakan Alam dan Krisis Iklim Membunuh Masa Depan Bumi

Selasa, 8 November 2022 20:00 WIB

Share
Situasi bumi (Ilustrasi)
Situasi bumi (Ilustrasi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Para aktivis yang tengah mengingatkan kerusakan alam dan krisis iklim justru mengalami teror.

Upaya tersebut tak lain merupakan pembunuhan terhadap masa depan bumi.

Demikian penilaian Partai Hijau Indonesia (PHI) dalam rilis yang diterima pada Selasa (8/11/2022).

Seperti intimidasi dan kekerasan yang dialami aktivis Greenpeace Indonesia di Probolinggo Jawa Timur.

Kemudian praktik teror lain seperti peretasan, pengintaian, interogasi, hingga ancaman yang juga dialami sejumlah aktivis yang tengah berupaya menyuarakan aspirasinya bersamaan dengan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. 

Presidium Nasional PHI Kristina Viri menilai seluruh praktik teror ini telah mengkhianati konstitusi.

Dia juga mengutip Pasal 28 E ayat (3) Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 bahwa negara bertanggung jawab menghormati, melindungi, memajukan, menegakkan, dan memenuhi hak-hak dasar warga negara. Termasuk hak berserikat, berkumpul, dan berpendapat secara damai.    

Selain itu Presidium Nasional PHI Roy Murtadho mengingatkan bahwa perlindungan terhadap praktik demonstrasi atau bahkan protes damai terhadap KTT G20 justeru menunjukkan kemuliaan sebuah negara demokratis.

“Protes-protes damai itu seharusnya dilindungi dan difasilitasi karena itulah bukti negara demokratis yang sesungguhnya,” ucapnya.

Dia meminta para pejuang iklim untuk tidak menyerah dan terus menyuarakan keadilan iklim.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT