BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Polisi dari Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota mengamankan remaja hendak tawuran di Kampung Mede Bekasi Timur.
Kepala Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota, Ipda Ahmad Danki mengungkapkan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (6/11/2022).
Sslah satu yang diamankan remaja berusia 17 tahun itu, saat pihaknya melakukan patroli malam di wilayahnya lokasi kejadian.
Saat petugas yang melintas, lantas polisi mendatangi, namun sekelompok remaja nongkrong yang diduga hentak tawuran, para remaja pun kocar-kacir kabur ketakutan.
"Itu kami temukan sekumpulan remaja di tempat gelap, pada kumpul. Nah kami samperin, karena mungkin lihat motor kami, sekitar 6 orang, karena kan itu jalan rada rusak jadi kami tidak bisa kenceng-kenceng, lalu mereka langsung berhamburan gitu," ujar Ipda Ahmad, Senin (7/11/2022).
Dikatakan Ahmad, awalnya ia dan petugas hanya ingin mengimbau agar para remaja untuk di rumah karena waktu sudah terlalu larut malam.
Namun saat hendak ditegur, remaja tersebut kabur kocar-kacir, hingga dikejar petugas. Namun hanya satu yang tertangkap, polisi sudah kalah start, yang lain masuk ke gang kecil.
"Karena kami sudah kalah start, hanya satu yang ketangkep dan yang lain masuk ke gang gang kecil. Kita juga susah akhirnya mengejarnya," ungkapnya.
Kasus itu, seseorang remaja dapat diamankan. Saat dilakukan interogasi, remaja tersebut memiliki akun geng Tawuran di sosial medianya.
Sejumlah senjata tajam pun ditemukan meski sempat dibuang ke sembarang tempat.
"Itu awalnya ketemu stick golf, terus kita temukan dua bilah celurit, sama mistar penggaris panjang gitu," tutur Ipda Ahmad.
Dengan barang bukti yang dapat diamankan oleh petugas tim patroli. Pihaknya pun menyerahkan remaja tersebut ke Polsek Bekasi Timur untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sempat kita interogasi tapi yang bersangkutan kurang koperatif. Jadi karena kita punya bukti bukti yasudah kita langsung bawa ke kantor polisi," pungkasnya. (Ihsan Fahmi).
