BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Pemkab Bogor bakal menertibkan para pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, dalam waktu dekat. Keberadaan mereka dianggap mengganggu ketertiban umum.
Para pedagang pun tidak keberatan, asalkan mereka diberikan lokasi lain sehingga tetap dapat mencari nafkah.
"Pertama sedih pasti, namanya kita pedagang kecil nyari duit disini. Kalau memang nggak boleh dagang di sini, menurut saya pribadi sih kasih solusi. Ditempatkan dimana gitu, jangan cuma ngelarang nggak boleh dagang," ucap Ryan, salah satu PKL, Sabtu (5/11/2022).
Menurutnya, selama ini ia dan pedagang lainnya memang kerap kejar-kejaran dengan petugas Satpol PP. Ia pun mengakui lokasi berjualannya itu merupakan fasilitas umum, bukan untuk berdagang.
Namun apalah daya, bagi Riyan dan kawan-kawannya, mereka hanya bisa bersikukuh berjualan di seputaran Stadion Pakansari lantaran tak memiliki tempat yang pasti untuk berdagang.
"Maunya sih ada tempat khusus buat jualan, yang ada hiburannya supaya bisa narik pelanggan, dan juga yang parkiran kendaraannya rapih," kata Riyan.
Riyan yang baru berdagang di Stadion Pakansari selama 4 bulan ini pun meminta solusi yang konkret dari Pemerintah Kabupaten Bogor guna para PKL menyambung hidupnya di kemudian hari.
Hal serupa juga diungkapkan Wati, PKL lainnya. Ia mengatakan tanpa adanya PKL, Stadion Pakansari hanyalah tempat yang sepi dan rawan kejahatan.
"Tanpa PKL, Pakansari itu sepi. Orang lewat sini juga jadinya pada ngeri, karena kebanyakan begal. Kalau malam nggak ada orang dagang mah sepi di sini," pungkasnya.
Sebelumnya, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menyoroti adanya PKL di kawasan Stadion Pakansari, harus steril. Satpol PP Kabupaten Bogor kemudian segera menindak lanjuti terkait permasalahan itu.
"Hari ini kita merapatkan, menindak lanjuti Pakansari dengan dinas-dinas terkait. Termasuk dari unsur Muspida, ada Kapolres, Dandim, dan lain-lain," kata Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Iman Nagarasid, Rabu (2/11/2022). (Panca)
