BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Sempat mendengar teriakan dari tempat salon kecantikan, seorang warga Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, yang bernama Rendi mengaku mengetahui wanita berinisial FF (27) adalah korban penyabetan dengan senjata tajam (sajam).
"Intinya di lokasi ini sepi, terus posisi saya gak jauh dari salon, terus ada orang yang masuk satu (ke salon), mungkin customer juga," ungkapnya saat ditemui di sekitar tempat kejadian perkara.
Tak lama pria tersebut masuk, Rendi pun mendengar suara teriakan minta tolong dari dalam salon.
"Saya ajak ngobrol orang yang ada di sebelah saya, ini orang minta tolong serius apa bercanda, kata dia serius," ucapnya.
Pada saat itu juga, kata Rendi, ia langsung mengecek Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang tak jauh dari tempatnya dia berdiam diri tersebut.
"Terus saya cek ke sebelah (salon), ternyata udah banyak orang di depan salon, karena sopir angkot banyak yang nongkrong disini," ujarnya.
Rendi mengaku, aalah satu sopir memintanya untuk masuk ke salam tempat kecantikan tersebut terlebih dahulu.
"Saya masuk, terus si orang (diduga pelaku)nya itu ada di dalam ruangan di salon tersebut. Kita masuk, si sopir angkot buka tirai, terus saya teriak ada apa ini gitu kan, baru pada keluar dua-duanya (pelaku)," terangnya.
Menurut Rendi, FF saat ditinggalkan oleh terduga pelaku menundukan kepalanya dan menutup wajahnya menggunakan rambut.
"Pas gitu, sopir pada masuk, nah si cowoknya ini gak ditangkep, karena kita anggap mungkin itu suaminya," paparnya.
Saat dibawa keluar ruangan, sambung Rendi, korban pun tiba-tiba teriak dan pingsan di halaman luar salon.