TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Badan Narkotika Kabupaten/Kota (BNK) Tangerang menggandeng kades se-Kabupaten Tangerang untuk turut serta dalam mengawasi dan mencegah terjadinya penyalagunaan narkotika di wilayah tersebut.
Kepala Badan Narkotika Kabupaten/Kota (BNK) Tangerang, Dedi Sutardi mengatakan, acara sosialisasi bahaya narkoba kepada para kades di Kabupaten Tangerang, merupakan salah satu program BNK yaitu masyarakat bersinar.
Jadi tujuannya adalah mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat, namun karena Kabupaten Tangerang memiliki wilayah yang luas, dan penduduk yang cukup padat. Maka, program tersebut diwakilkan oleh jajaran perangkat desa serta RT/RW. Karena yang paling dekat dengan masyarakat adalah desa.
"Jadi kalau ke masyarakat satu-satu tidak cukup kuat karena terlalu luas. Maka dari itu melalui desa, dari desa turun ke RT/RW. Karena merekalah yang dekat dengan masyarakat, ditambah, ketika ada warga yang tertangkap karena narkoba, pasti selalu mengadu kepada desa," katanya, Kamis (3/11).
Lanjut Dedi, acara sosialisasi ini dilakukan secara tiga tahap, karena desa di Kabupaten Tangeranng cukup banyak, yaitu 246 desa.
Menurut dia, para kepala desa dan RT/RW diminta untuk berperan aktif mengawasi peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing. Dia juga meminta para kades untuk mengawasi toko-toko kosmetik yang menjual obat-obatan keras secara bebas.
"Kami juga berharap, para kedes menganggarkan untuk pengawasan dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di tiap desa. Karena, pengawasan dan pencegahan bisa terlaksana secara efektif apabila ada fasilitas dan tenaga yang memadai," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Tangerang, Satria Eka Putra menambahkan, langkah yang dilakukan oleh BNK sangat baik.
Karena, untuk menciptakan wilayah yang bebas dari narkoba salah satunya dengan cara memberikan pemahaman terkait bahaya narkoba, dan jenis-jenis narkoba yang ada.
"Kami sangat mengapresiasi langkah BNK dalam mensosialisasikan bahaya narkoba, ke tingkat desa dan kelurahan. Hal itu sangat baik untuk menekan peredaran narkoba di daerah-daerah, " pungkasnya. (Veronica Prasetio)