Meski Mengaku Dilecehkan, Putri Tak Mau Yoshua Dibunuh, Faktanya Sambo Justru Tembak Kepala

Selasa, 1 November 2022 22:14 WIB

Share
Putri Candrawathi menangis (Foto: tangkapan layar YouTube siaran langsung sidang lanjutan kasus Brigadir J)
Putri Candrawathi menangis (Foto: tangkapan layar YouTube siaran langsung sidang lanjutan kasus Brigadir J)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, menegaskan dirinya tak menginginkan keputusan untuk membunuh Brigadir Yoshua, meski ia mengaku telah dilecehkan oleh ajudannya tersebut. Putri tak sependapat dengan pilihan Sambo yang kemudian membunuh Yoshua dengan cara menembak kepalanya.

Pernyataan Putri itu ia sampaikan setelah mendengar kesaksian dari ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat dan Ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak di persidangan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

Dalam sidang tersebut awalnya Putri mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Brigadir Yoshua yang telah dilakukan suaminya sendiri.

“Izinkan saya atas nama keluarga mengantarkan turut berduka terhadap Ibu dan Ayah Samuel Hutabarat beserta keluarga atas berpulangnya Ananda Brigadir Yosua,” kata Putri sambil menangis.

Putri juga mengaku sebenarnya tidak ingin Brigadir J diakhiri hidupnya dengan cara dibunuh. Kejadian itu, sangat membekas dihatinya.

 

 

“Saya dan Bapak Ferdy Sambo tidak sedetik pun menginginkan kejadian seperti ini terjadi di dalam kehidupan keluarga kami. Yang membawa luka di dalam hati saya dan keluarga,” tutur Putri.

Putri juga mengatakan ia bisa merasakan sakit atas kehilangan seorang anak. 

“Saya juga sebagai seorang ibu, bisa merasakan duka yang dialami ibu sebagai ibunda dari Yosua yang mengalami kehilangan seorang anak,” ucapnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar