DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Sorang ayah yang dengan sadis menghabisi nyawa anak perempuan dan menyiksa istrinya hingga kritis di Jatijajar, Kota Depok, berstatus sebagai Aparatus Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Bogor.
Hal itu dikemukakan oleh salah satu anggota kepolisian yang enggan disebutkan namanya kepada Poskota.
"Pelaku berstatus pekerjaan ASN di Kabupaten Bogor," ujar salah seorang polisi.
Sementara, untuk motiv pelaku membunuh dan menganiaya anak istrinya hingga kini masih didalami.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan sampai sekarang pelaku masih belum memberikan keterangan terkait motiv terjadinya pembunuhan sadis ini.
AKBP Yogen mengatakan, menurut keterangan saksi yang berada di lantai dua sempat mendengar teriakan dari lantai dasar.
Setelah itu saksi ini melihat pelaku dengan sadis membunuh anak perempuannya yang masih duduk di kelas 6 SD dan melukai istrinya.
"Saksi tinggal di lantai 2 rumah tersebut lalu mendengar suara teriakan dari korban ini. Kemudian saksi turun ke bawah untuk menolong korban dan kemudian karena melihat pelaku masih membabi buta jadi belum berani turun," ungkapnya.
Mantan Kapolsek Metro Setia Budi Jakarta Selatan ini mengungkapkan, setelah melampiaskan perbuatannya, pelaku lalu keluar luar.
"Anaknya pelajar SD kelas 6 ini meninggal di tempat akibat alami luka parah di bagian kepala. Melihat lukanya sih sangat sadis ya, ada beberapa bacokan dan beberapa jari juga putus. Jadi kita masih menunggu hasil visum dari rumah sakit," tuturnya.
Perwira menengah jebolan Akpol 2002 ini mengungkapkan, luka pada anak ada di kepala, tangan dengan beberapa jari yang putus. Kemudian terdapat luka di bagian mata, leher yang mengeluarkan banyak darah.
