JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Google Doodle hari ini, Sabtu (29/10/2022) menampilkan tempe mendoan karya ilustrator Reza Dwi Setyawan dari Semarang, Jawa Tengah.
Dengan doodle ini, Reza merangkum emosi dan pengalaman sehari-hari dalam karya grafisnya.
Khusus tentang tempe mendoan, ia menjelaskan apa yang dilihatnya setiap hari, bagaimana orang berinteraksi dan menemukannya setiap hari.
"Saya ingin tempe dikenal di luar Indonesia. Tempe adalah makanan sederhana dengan manfaat yang luar biasa," kata Reza seperti dikutip dari Google Blog.
Ia menambahkan, sebagai orang Indonesia, hampir setiap hari ia melihat tempe di piring makannya, terutama sebagai lauk.
"Tentu menyenangkan mendapat kesempatan membuat ilustrasi untuk hal-hal yang sangat dekat dengan saya. Saya mencoba menangkap emosi dan pengalaman sehari-hari dalam seni saya,” ujarnya.
Tempe Mendoan sendiri merupakan salah satu varietas Tempe Indonesia yang menjadi ikon masakan Indonesia dan telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda pada 21 Oktober 2021.
Protein nabati kaya nutrisi ini adalah makanan fermentasi berusia 400 tahun yang berasal dari Indonesia dan biasanya terbuat dari kedelai, tetapi juga dapat dibuat dari banyak kacang-kacangan, biji-bijian, dan kacang-kacangan lainnya melalui proses fermentasi yang sama.
Tempe pertama kali direkam pada tahun 1600-an di desa Tembayat di Krateng, Jawa Tengah, Indonesia, dan direkam dalam Serat Centhini, kompilasi 12 jilid cerita dan ajaran Jawa yang ditulis dalam puisi dan diterbitkan pada tahun 1814.
Ada alasan mengapa Google memilih tempe atau tempe mendoan di Google Doodle hari ini. Protein nabati kaya nutrisi ini merupakan makanan fermentasi asal Indonesia yang kini diperkirakan berusia 400 tahun, menurut Google. (M1)
.jpg)
.png)
.jpg)
