ADVERTISEMENT

70 Persen RPTRA di Jakarta Rusak Tak Terawat, PSI Desak Pemprov DKI Perbaiki

Jumat, 28 Oktober 2022 18:20 WIB

Share
Salah satu RPTRA di Palmerah peninggalan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang rusak.(ist)
Salah satu RPTRA di Palmerah peninggalan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang rusak.(ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota DPRD dari Fraksi PSI, Eneng Maliyanasari merasa prihatin dengan kondisi ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) yang tak terawat hingga tak lagi ramah anak. 

Hasil pengawasan ke lapangan, Ia melihat banyak fasilitas di RPTRA yang tak terawat bahkan rusak. Mungkin 70% RPTRA era Ahok itu rusak karena gak ada biaya perawatannya. Terutama, terjegal pandemi

"Saat ini kondisinya miris sekali, RPTRA yang harusnya jadi tempat bermain anak hingga olahraga lansia menjadi terbengkalai dan tidak bisa dipergunakan," ucap Eneng dalam keterangannya, Jumat (28/10/2022).

Eneng memberi contoh kondisi di RPTRA Manggis, Palmerah. Fasilitas bermain yang sudah rusak dan tidak memenuhi standar keamanan masih digunakan, bangunan RPTRA yang sudah mulai rusak seperti atap aula yang bocor, AC yang mati dan toilet yang tidak dapat digunakan. 

"Pemprov DKI harusnya peka pada fenomena ini. Saya minta segera pemprov benahi, perbaiki dan renovasi beragam fasilitas RPTRA yang rusak," tegas Eneng.

 

Eneng menegaskan salah satu prioritas dan target pembangunan pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023 adalah pembangunan taman yang direncanakan bersama masyarakat.

Anggota Komisi C DPRD DKI ini juga membeberkan fakta di lapangan bahwa tidak ada kejelasan mengenai siapa yang berwenang melakukan pengadaan fasilitas kebutuhan untuk perbaikan di RPTRA.

"Faktanya, siapa yang memiliki wewenang untuk melakukan pengadaan kebutuhan di RPTRA? Dinas mana? Kelurahan? Perumahan? DPAPP atau siapa? Enggak jelas," ujarnya.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT