ADVERTISEMENT

Perluas Pemasaran IKM, Pemkab Bogor Luncurkan Aplikasi 'SIKUJANG'

Sabtu, 22 Oktober 2022 13:36 WIB

Share
Pemkab Bogor meluncurkan aprikasi 'SIKUJANG'. (Ist)
Pemkab Bogor meluncurkan aprikasi 'SIKUJANG'. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor resmikan meluncurkan aplikasi “SIKUJANG” yang dibuat Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor, di Hotel Lorin Sentul, Babakan Madang, Jumat (21/10). 

Untuk diketahui, SIKUJANG singkatan dari Sistem Kemitraan IKM Dengan Pelaku Usaha dan Jaringan Perdagangan di Kabupaten Bogor. SIKUJANG merupakan proyek perubahan Kepala Disdagin sebagai strategi pengembangan pemasaran produk Industri Kecil Menengah (IKM) melalui kemitraan dengan para pelaku usaha dan jaringan perdagangan.

Sekda Burhanudin menyambut baik proyek perubahan Kepala Disdagin sebagai strategi pengembangan pemasaran produk IKM melalui sistem kemitraan IKM dengan pelaku usaha dan jaringan perdagangan atau “SIKUJANG” di Kabupaten Bogor.

“Saya harap dengan adanya aplikasi SIKUJANG yang menyajikan profil IKM di database secara komprehensif yang terintegrasi akan memperluas akses pemasaran dan meningkatkan daya saing IKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ungkap Burhanudin.

 

Burhanudin juga berharap melalui aplikasi ini dapat terjalin link and match atau kemitraan dengan industri skala besar, BUMD/BUMN, ritel modern, serta terbangun ekosistem digital marketing sehingga kedepan juga dapat terintegrasi ke dalam platform marketplace.

Sebagai informasi, tahun 2021 sektor industri manufaktur memberikan andil sebesar 53,16% terhadap total PDRB, sementara sektor perdagangan menyumbang 12%, sehingga apabila digabung, kontribusi perdagangan dan perindustrian terhadap PDRB Kabupaten Bogor mencapai 65,16%.

“Perdagangan dan perindustrian memegang peranan penting dalam pertumbuhan perekonomian Kabupaten Bogor dan merupakan penyumbang terbesar bagi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB),” tandas Burhanudin.

 

Menurutnya, IKM merupakan sektor yang paling mudah dalam menyerap tenaga kerja secara cepat dan alami dibandingkan sektor lain. IKM juga dapat dengan mudah beradaptasi dengan arah permintaan pasar sehingga perlu kita bantu dan dorong agar mampu bertahan dan terus tumbuh berkembang menggerakkan perekonomian masyarakat.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT