JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI), menjelaskan tidak dipanggilnya atlet senior ke pelatnas renang.
Merujuk Surat Keputusan PB PRSI No 14 Tahun 2022 tentang Penunjukkan Atlet, Pelatih, Tim Manajer, official Tahun 2022.
Dalam surat tersebut, perenang senior seperti I Gede Siman Sudartawa, Glenn Viktor, hingga Fadlan Prawira terdegradasi. Namun, PRSI masih tetap mempertahankan beberapa wajah lama, di antaranya Farrell Armandio Tangkas dan Azzahra Permatahani.
Manajer Pelatnas Renang Tim Indonesia, Wisnu Wardhana menjelaskan, keputusan yang diambil PRSI adalah cara untuk merealisasikan raihan medali Olimpiade tahap 3 periode 2029-2032, di mana pemerintah menargetkan 8-14 medali emas dan masuk 10 besar dan meloloskan 450 atlet ke Olimpiade 2032.
Harapan tersebut diberikan kepada beberapa cabor yakni bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, dayung, senam artistik, renang, hingga pencak silat apabila dipertandingkan di Olimpiade.
"Sesuai dengan tujuan program DBON dan juga PPON mereka menyampaikan komposisi 60 persen atlet junior dan 40 persen atlet senior. Kami kombinasi untuk mendukung program pemerintah," ujar Wisnu.
Wisnu mengatakan untuk atlet senior, seperti Siman, Glenn dan Fadlan tetap berpeluang tampil di SEA Games 2023 Kamboja.
Sebab PRSI membuka kesempatan tersebut melalui seleksi nasional pada Februari sesuai masukan teknis dari pelatih kepala Michael Piper.
Sementara itu Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari menilai promosi-degradasi merupakan hal yang biasa dilakukan induk organisasi (PP/PB).
"Kami menghormati kebijakan federasi, dalam hal ini PRSI. Kami menginformasikan renang adalah cabor yang diandalkan, kini tak sebatas di SEA Games tapi juga ditargetkan di Olimpiade," kata Okto dalam keterangannya
Okto menyadari, tantangan yang dihadapi PRSI tidak mudah. Baik menyiapkan prestasi jangka panjang hingga jangka pendek.
Untuk 2023, setidaknya ada beberapa agenda multievent yang harus diperhatikan PRSI, mulai SEA Games 2023 Kamboja (5-17 Mei), ANOC World Beach Games Bali (5-12 Agustus), serta Asian Games 2022 Hangzhou yang ditunda menjadi 23 September-8 Oktober.