JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Teddy Minahasa resmi dijadikan tersangka dalam peredaran gelap narkoba. Seorang mantan petinggi Polri mengungkapkan bahwa polisi berpangkat inspektur jenderal itu tak memiliki catatan kontribusi yang bagus alias prestasinya nol besar, tapi punya karir yang moncer.
Kabar itu disampaikan oleh Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji. Menurut Susno, karir cemerlang Teddy terlihat dari pengalamannya yang pernah menjabat sebagai Kapolda sebanyak tiga kali.
Ia mengaku aneh dengan jalur karirnya itu. Padahal, Teddy terbilang tak punya prestasi apa-apa.
caption
isi_caption_video_terkait
“Ingat Teddy Minahasa ini jabatannya bagus terus. Kalau menurut saya jabatannya moncer, tapi prestasinya nggak ada,” ujar Susno yang dilansir dari Channel Youtube tvOneNews, Ahad (15/10/2022).
Susno menilai, jenderal bintang dua itu bisa memiliki jabatan moncer karena mempunyai kedekatan-kedekatan dengan pihak-pihak lain.
Sebagai informasi, Polda Metro Jaya resmi menetapkan Kapolda Jawa Timur, Irjen Teddy Minahasa sebagai tersangka kasus peredaran narkoba.
Ia kedapatan menjual narkoba jenis sabu-sabu seberat 5 Kilogram kepada seorang warga sipil berinisial A. Barang haram ini disinyalir berasal dari barang bukti kasus narkoba yang ditangani Teddy.
"Dari saudara A didapatkan adanya keterlibatan saudara TM (Teddy Minahasa)," ujar Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mukti Juharsa di Mapolda Jaya, Jumat (14/10/2022) malam.(*)