JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Komunitas suporter Indonesia telah melakukan diskusi merumuskan aturan implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.
Hal itu dilakukan dalam acara Focus Group Discussion (FGD) di salah satu hotel di kawasan Jakarta Pusat, Jum'at (14/10/2022) sore.
Hadir dalam acara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. Hingga Komunitas Suporter Aremania, Bobotoh, Bonek, dan The Jakmania.
Zainudin mengatakan, acara ini merupakan kelanjutan dari rakor yang dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober, di mana Menpora mendapatkan aspirasi dan masukan dari salah satunya adalah kelompok suporter.
Tentang suporter atau siapapun orang yang hadir di lapangan guna mendukung cabor sudah jelas pengaturannya di pasal 54-55 UU No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.
"Tinggal merumuskan implementasi di lapangan dan apa yang menjadi pegangan. Misalnya disitu ada perintah Undang-undang untuk mereka harus tergabung dalam satu organisasi dan harus punya AD/ART, kemudian tentang hak dan kewajiban dan lain sebagainya, serta perlindungan terhadap suporter harus termuat disitu," kata Zainudin.
Sementara itu Ketua Divisi Pembinaan Suporter PSSI, Budiman Dalimunthe mengatakan, diawali FGD Aremania, Bobotoh, Bonek, dan The Jakmania, pihaknya akan semakin intens dan semakin banyak yang diajak turut serta bersatu untuk suporter dan sepakbola Indonesia.
Tidak berhenti pada suporter Arema FC, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Persija Jakarta saja, ini akan terus diperluas dalam diskusi dan menyerap aspirasi.
"Kali ini baru 4 Kelompok Suporter, namun dalam waktu dekat kita akan bersatu, akan lebih banyak lagi, juga akan lebih intens bersama-sama duduk, berkomunikasi dan berkoordinasi serta berkontribusi untuk kemajuan suporter dan sepakbola Indonesia," ujar dia.
Budiman menjelaskan, suporter adalah stakeholder dari sepak bola. Untuk itu ia akan terus berkoordinasi demi kemajuan sepak bola Indonesia.
"Suporter adalah stakeholder dari sepakbola. Kedepan dalam bentuk forum, dalam bentuk workshop dan dalam bentuk rembug yang lebih besar lagi dan intens, kami akan berupaya memberikan yang terbaik untuk kemajuan sepakbola Indonesia," pungkasnya.