ADVERTISEMENT

Papan Atas Klasemen MotoGP Makin Sengit, Fabio Quartararo Ingin Bangkit di GP Australia

Jumat, 14 Oktober 2022 16:21 WIB

Share
Fabio Quartararo (foto/twitter @FabioQ20)
Fabio Quartararo (foto/twitter @FabioQ20)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo ingin bangkit saat melakoni balapan di Sirkuit Phillip Island, Australia pada Minggu (16/10/2022).

Quartararo gagal meraih hasil maksimal di GP Thailand setelah menyelesaikan balapan di posisi ke-17. Hal ini membuat dirinya tidak mendapatkan poin.

"Kami membuat kesalahan dan memulai dengan tekanan ban yang sangat tinggi," kata Quartararo.

Hasil tersebut membuat posisi Quartararo di puncak klasemen terancam. El Diablo, (julukan Quartararo) masih berada di urutan pertama dengan 219 poin.

Hanya selisih dua angka dari Francesco Bagnaia (Ducati) yang kini bertengger di peringkat kedua.

Quartararo tentu harus bisa memaksimalkan race di Australia dengan baik. Jika tidak, bisa saja posisinya akan digeser Bagnaia akhir pekan nanti.

Rider 23 tahun itu mengakui persaingan di papan atas klasemen MotoGP cukup ketat. Untuk itu dirinya bertekad bangkit di balapan mendatang.

"Kami hampir sejajar dengan Pecco (Bagnaia) tapi saya tidak hanya melihat Pecco. Aleix (Espargaro), Enea (Bastianini) dan Jack (Miller) juga ada di sana, kami lima pembalap dengan poin yang ketat," ujarnya.

"Tentu saja tiga besar sedikit lebih dekat (jarak poin), tetapi saya pikir kami harus menjalaninya balapan demi balapan dan ini bisa menjadi balapan yang bagus untuk kami." tambahnya.

Di sisi lain, Quartarao mengatakan ia senang bisa kembali balapan di Australia. Sebab, Phillip Island merupakan salah satu sirkuit favoritnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Hutomo Prayoga
Editor: Hutomo Prayoga
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT