JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara miliki 5 langkah jitu untuk mengantisipasi banjir dan genangan, akibat curah hujan ekstream.
Agar tidak terjadi penumpukan debit air dimasa penghujan saat ini, pihak Pemkot Jakarta Utara dan Sudin SDA melakukan pengoptimalan terhadap saluran air.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara, Adrian M.Maulana menjelaskan ada 5 langkah untuk mencegah tidak terjadi banjir dan genangan.
“Langkah yang kita lakukan yaitu mengoptimalkan pompa-pompa air, melalukan pengurasan saluran-saluran secara rutin agar berfungsi optimal, melakukan pengerukan pada phb, kali dan waduk, melakukan perbaikan pemeliharaan saluran air yang rusak, serta menormalisasi saluran,” jelasnya saat dihubungi melalui pesan singkat,Selasa(11/10/2022).
Disaat hujan extream dengan intensitas air yang melebihi 150 mm perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan membuat penampungan air.
“Saluran dan waduk sudah terbangun dan berfungsi namun pada saat curah hujan ekstrem diatas 150 mm kapasitas saluran tidak akan bisa menampung. Perlu di sosialisasikan penampungan air hujan pada rumah-rumah maupun gedung sehingga tidak seluruhnya masuk ke saluran,” ujarnya.
Selain itu tittik rawan banjir dan genangan yang terjadi di wilayah Kelapa Gading,Jakarta Utara,pihaknya sedang membangun pompa.
“Dilaksanakan pembangunan pompa artha gading dan pompa kali betik,” pungkasnya.(Cr01)