ADVERTISEMENT
Kamis, 6 Oktober 2022 20:39 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Mereka lagi pada di balik tembok panggung itu. Semua korban yang tertimpa itu laki laki. Tiga meninggal dunia. Satu hidup. Empat dievakuasi tiga meninggal," ujar Edisoan di lokasi, Kamis (6/10/2022).
Kemudian, ia menjelaskan, dalam peristiwa tembok roboh itu memakan korban sebanyak tiga orang siswa sekolah meninggal dunia dan satu di rawat secara intensif di rumah sakit.
"Ada empat orang yang dievakuasi, tiga orang katanya meninggal dunia," kata dia.
Edison menjelaskan, insiden robohnya dinding pembatas sekolah dengan permukiman warga itu terjadi pada pukul 14.30 WIB. Kala itu bersamaan dengan hujan deras.
"Kejadian 14.30 WIB saat hujan lebat. Roboh tembok ada dua. Pertama tembok pembatas sekolah dengan permukiman warga, terus menimpa tembok panggung. Nah anak ada di bawah panggung," kata Edison. (Zendy)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT