ADVERTISEMENT

6 Penyuntik Gas Bersubsidi Digulung Personil Unit Reskrim Polsek Ciwandan

Kamis, 6 Oktober 2022 15:00 WIB

Share
Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahjo Untoro didampingi Wakapolres Kompol Andie Firmansyah dan Kapolsek Ciwandan Kompol Rifki Seftirian. (haryono)
Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahjo Untoro didampingi Wakapolres Kompol Andie Firmansyah dan Kapolsek Ciwandan Kompol Rifki Seftirian. (haryono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

CILEGON, POSKOTA.CO.ID - Personil Unit Reskrim Polsek Ciwandan berhasil mengungkap kasus penyuntikan gas LPG subsidi ke tabung non subsidi di Kelurahan Randakari, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon diamankan oleh Polsek Ciwandan.

Dalam pengungkapan ini, enam pelaku berhasil diamankan di lokasi pada Sabtu 24 September kemarin. Mereka adalah JS, HS, FC, OT, CN, dan HOS. 

Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahjo Untoro menjelaskan, penangkapan pelaku penyuntikan gas tersebut berawal dari laporan masyarakat kepada personil Bhabinkamtibmas.

Kemudian, personel dari Polsek Ciwandan menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan penyelidikan di lokasi penyalahgunaan gas bersubsidi tersebut Lingkungan Lebak, Kelurahan Randakari, Kecamatan Ciwandan.

"Dari lokasi, petugas menemukan barang bukti sebanyak 280 tabung 3 kg, non subsidi 70 tabung, dengan rincian 50 tabung sudah terisi, 20 tabung belum," ujar Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Andie Firmansyah dan Kapolsek Ciwandan Kompol Rifki Seftirian, Kamis (06/10/2022).

Di lokasi penyuntikan gas subsidi, selain mengamankan pelaku dan ratusan tabung gas subsidi dan puluhan tabung non subsidi, polisi juga mengamankan 50 konektor untuk memindahkan isi gas, dua unit Suzuki carry, dan 43 segel gas.

Sementara itu, Kapolsek Ciwandan Kompol Rifki Seftiriyan menjelaskan, sebelum ditangkap, kepolisian terlebih dahulu melakukan penyelidikan selama dua hari dengan mengawasi tempat pelaku beroperasi.

"Setelah kami terima informasi masyarakat kamu lakukan upaya lidik selama dua hari di tempat yang disampaikan masyarakat. Kita dapati penyuntikan gas LPG dari tabung subsidi ke non subsidi," ujarnya.

Dari aksi tersebut pelaku bisa mendapatkan keuntungan hingga ratusan ribu per tabung gas. 

Sebagai perhitungan, untuk satu tabung gas non subsidi dijual pelaku Rp250 ribu, sedangkan modal yang dikeluarkan pelaku dengan membeli gas subsidi sebesar Rp80 ribu.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT