ADVERTISEMENT
Warganet Kesal dan Tuding Menpora Lebih Khawatirkan Sanksi FIFA dan Piala Dunia Dibanding Ratusan Nyawa Melayang
Minggu, 2 Oktober 2022 17:11 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mereka tak henti mengungkapkan rasa kecewa yang kemudian memuncak setelah peluit panjang selesainya pertandingan.
Tak lama setelah para pemain masuk ke ruang ganti, sejumlah oknum suporter turun ke lapangan.
Gelombang suporter yang turun ke lapangan pun kian besar sehingga melahirkan kericuhan.
Lalu, sejumlah kerusakan terjadi di dalam stadion.
Mobil kepolisian juga dilaporkan menjadi sasaran amuk suporter.
Situasi di dalam Stadion Kanjuruhan semakin kacau saat kericuhan terjadi.
Terlebih lagi, setelah pihak keamanan menembak gas air mata.
Naasnya, asap gas air mata yang mereka lontarkan mengarah ke tribune dan mengepul di sisi selatan.
Asap tersebut disinyalir menjadi penyebab suporter sesak napas dan pingsan, bahkan memakan korban jiwa. (pandi)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT