ADVERTISEMENT

Korban Tewas Kericuhan Kanjuruhan Melebihi Tragedi Hillsborough

Minggu, 2 Oktober 2022 09:46 WIB

Share
Logo Liga 1 (foto: Liga Indonesia Baru)
Logo Liga 1 (foto: Liga Indonesia Baru)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022) malam WIB, melebihi tragedi Hillsborough di Inggris.

Seperti diketahui, kericuhan terjadi setelah pertandingan Liga 1 antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya.

Dalam laga tersebut Arema FC harus mengakui kemenangan Persebaya dengan skor 2-3.

Namun terjadi insiden usai pertandingan. Di mana para suporter yang datang ke stadion turun ke lapangan. Kericuhan pun terjadi di Kanjuruhan.

Akibat peristiwa itu, dikabarkan 127 orang tewas dan 180 orang lainnya mengalami luka-luka.

Kericuhan di Kanjuruhan, boleh dibilang merupakan peristiwa menyedihkan, bukan hanya sepak bola Indonesia, tapi juga dunia.

Yang lebih prihatin adalah, jumlah korban tewas di kericuhan Malang, ternyata melebihi korban tewas dalam tragedi Hillsborough pada 1989 silam.

Tragedi Hillsborough menjadi perhatian dunia kala itu. Kejadian ini menewaskan 96 orang tewas yang semuanya adalah pendukung Liverpool.

ADVERTISEMENT

Reporter: Hutomo Prayoga
Editor: Hutomo Prayoga
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT