Anies Bicara Soal Pemilu, Katanya Polarisasi Itu Sesuatu yang Wajar, dan Minta Masyarakat Tidak Mengkhawatirkan

Sabtu, 1 Oktober 2022 10:44 WIB

Share
Gubernur Anies Baswedan. (Foto: Aldi/Poskota)
Gubernur Anies Baswedan. (Foto: Aldi/Poskota)

Polarisasi Saat Pemilu, Anies: Itu Sesuatu Yang Wajar

Anies Bicara Soal Pemilu, Katanya Polarisasi Itu Sesuatu yang Wajar, dan Minta Masyarakat Tidak Mengkhawatirkan

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Anies Baswedan bicara soal Pemilu (Pemilihan umum). Anies menyebut polarisasi merupakan sesuatu yang wajar dan lumrah terjadi dalam pertarungan Pemilu.

Sebab, polarisasi juga berlangsung bukan hanya di Indonesia, tapi diberbagai negara lainnya. Karena itu, Anies meminta masyarakat untuk tidak mengkhawatirkan lebih jauh terkait hal tersebut.

"Nah kita kadang-kadang khawatir 'Waduh jangan sampai Pemilu ini terjadi polarisasi' loh, polarisasi itu sesuatu yang wajar," ujar Anies saat diskusi publik bertajuk "The Future of Indonesia Democracy" di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/9/2022).

Maka dari itu, mantan Rektor di salah satu Universitas Swasta ini meminta semua pihak untuk lebih dewasa setiap menghadapi kontestasi politik di tanah Air. 

"Yang penting adalah ketika kita memasuki proses pemilu harus sadar pasti akan terjadi yang namanya polarisasi. Polarisasi terjadi antar apa? Antar dua kubu, tiga kubu, empat kubu," kata Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebuyaan ini pun mengibaratkan dengan pendukung bola, pendukung klub sepakbola Manchester City daan Manchester United. Menurutnya, polarisasi diantara kedua suporter tersebut hanya terjadi ketika pertandingan berlangsung. 

"Tapi pada ujungnya selesai pertandingan semua yang baju merah dan baju biru itu hilang. Kita sekarang berbicara sebagai orang Manchester, itu contoh," tuturnya.

Kemudian, Anies juga mengungkapkan, bahwa tidak semua bentuk polarisasi itu akan berujung pada perpecahan antar kelompok. Ada banyak juga berlangsung damai dan dewasa. 

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar