ADVERTISEMENT

Trauma, Pernah Alami Pelecehan Seksual, Jeje Slebew Sempat Ingin Bunuh Diri

Kamis, 29 September 2022 14:04 WIB

Share
Jeje Slebew. (foto: poskota/tresia)
Jeje Slebew. (foto: poskota/tresia)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jasmine Laticia atau yang lebih dikenal dengan Jeje Slebew mengungkapkan pengalaman kurang menyenangkan dalam hidup. Sebab, remaja berusia 16 tahun tersebut mengaku pernah mengalami pelecehan seksual hingga membuatnya trauma dan ingin mengakhiri hidupnya atau bunuh diri. 

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Jeje Slebew saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Curhat Bang milik Denny Sumargo.

"Aku tinggal sama nenek. Bukan enggak nyaman sama nenek, tapi sama yang ada di sekitar situ, yang bikin aku ngerasa punya mental issues, trauma. Iya (dijahati), iya (pelecehan)," ungkap Jeje seperti dikutip poskota.co.id pada Kamis 29 September 2022.

Lebih lanjut, Jeje menuturkan bahwa dirinya sudah melaporkan kejadian tersebut pada sang nenek. Karena bukti yang dimiliki Jeje tak begitu kuat, sang pelaku pun akhirnya selalu mengelak.

"Dilaporin sudah pernah dua kali, tapi karena buktinya belum begitu kuat, cuma voice note sama foto. Nenek aku memutuskan, 'Ya sudahlah, nanti juga dia capek sendiri.' Mana ada maling mau ngaku," ujarnya. 

"Jadi, seiring waktu, strategi nenek aku itu diamin orang tersebut. Dia orang kerja, aku ngalamin itu usia 15 tahun. Ujung-ujungnya dia yang pergi sendiri," sambung Jeje

Akibat insiden tersebut, kala itu Jeje sempat merasa sangat hancur hingga berpikir untuk mengakhiri hidupnya. 

"Mau mati saja, sih. Lebih kayak mau nyudahin hidup, merasa hidup enggak berguna. Trauma sudah hilang, tapi kalau dibahas terus, atau dicari tahu terus, jadi kayak sakit gitu. Sekarang sudah mulai bisa nerima, damai dengan diri sendiri, pola pikir aku sudah terbebaskan dari yang dulu," pungkasnya. (tresia) 

ADVERTISEMENT

Reporter: Tresia
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT