Anies pun mengakui bahawa masih terdapat kendala dalam penyiapan lahan oleh pelaku pembangunan sehingga tahapan proses pembangunan berpotensi mundur. Dengan menimbang status lahan yang sudah clean and clear, diharapkan terjadi akad kredit sebanyak 2.000 unit.
Sebagaimana diketahui, Anies Baswedan bakal purna dari jabatannya sebagai Gubernur DKI pada 16 Oktober 2022 mendatang. Selanjutnya untuk mengisi kekosongan kursi DKI 1, Presiden Joko Widodo akan menunjuk satu orang sebagai Pj Gubernur DKI pengganti Anies. (Aldi)