JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Lokalisasi di kawasan dekat Hutan Kota Rawa Malang, Cillincing, Jakarta Utara meresahkan warga sekitar.
Kerberadaan kawasan bisnis esek-esek itu dikhawatirkan bisa membawa pengaruh buruk bagi remaja sekitar.
Berdasarkan data yang dihimpun Poskota.Co.Id, warga yang berada di dekat tempat prostitusi tersebut sangat merasa terganggu dengan adanya praktik pekerja seks komersil.
Ahmad Syarifudin, Ketua RW 010, Semper Timur menjelaskan bahwa dirinya bersama warga sudah lama mendesak untuk penutupan komplek prostitusi di dekat Hutan Kota Rawa Malang itu.
“Walaupun sering dilakukan razia, warga mendesak untuk seharusnya benar-benar ditutup. Tanpa ada terkecuali. Apalagi dalam keadaan seperti ini, ada anak yang mendapat kekerasan seksual di Hutan Kota Rawa Malang,” ucapnya Sabtu(24/9/2022).
Dia mengaku khawatir kalau dibiarkan terus menerus akan menganggu psikis remaja di sekitar lingkungannya.
“Khawatir ada dampak psikis bagi anak yang melihat situasi demikian. Memang tidak kelihatan dari luar, kalau siang tampak rumah dengan kamar-kamar biasa. Cuma kalau malam menerima tamu, musiknya terdengar (keras),” jelasnya.
Dia menambahkan, kompleks prostitusi itu relatif berdekatan dengan Hutan Kota Rawa Malang.
"Antara lokasi prostitusi di Rawa Malang dengan Hutan Kota hanya berjarak kurang dari satu kilometer," jelasnya.
Untuk sementara, Pak RW hanya bisa mengimbau kepada warganya untuk lebih waspada mengantisipasi anak-anak di rumah.
"Minimal menjaga anak tidak sampai keluar malam. Karena kalau keluar malam, dikhawatirkan mereka akan melihat pemandangan yang tak seharusnya dilihat oleh anak-anak seusia mereka dan lebih jauh malah ikut terjerumus,” pungkasnya.(Cr01)
.jpg)
