Nekat Banget! 4 Ormas Kekeuh Pertahankan Markas Saat Satpol PP Bongkar Bangli di Sepanjang Kayuringin 

Kamis, 22 September 2022 12:46 WIB

Share
Satu alat berat saat melintas di lokasi kali jati Kayuringin tempat satpol PP bongkar bangunan liar. Kamis (22/9/2022) pagi. (Ihsan Fahmi).
Satu alat berat saat melintas di lokasi kali jati Kayuringin tempat satpol PP bongkar bangunan liar. Kamis (22/9/2022) pagi. (Ihsan Fahmi).

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 60 lapak dan bangunan liar disepanjang bantaran atau kali jati, Kayuringin, Bekasi Selatan, ditertibkan Satpol PP Kota Bekasi. Kamis (22/9/2022) pagi.

Kepala Satpol PP Kota Bekasi, Abi Hurairah mengungkapkan, puluhan Bangli tersebut dibongkar mulai dari arah utara menuju selatan.

"Awalnya kan dari utara mengarah ke Selatan, pelaksanaan pembongkarannya dari sana dulu (utara) karena memang disana kosong," ujar Kasatpol PP Kota Bekasi Abi Hurairah saat ditemui di lokasi, Kamis (22/9/2022).

Namun dari pelaksanaannya, terdapat empat markas organisasi masyarakat (ormas) belum dapat dilakukan pembongkaran.

Terhadap empat markas ormas tersebut, pihaknya belum memberikan keterangan detail pihaknya tak dapat melakukan eksekusi pada hari ini.

"Jadi memang pelaksanaan pembongkaran tetap dilaksanakan hari ini, namun ada beberapa yang kita cancel dulu atas kesepakatan, kita tinggalkan dulu, kemungkinan lebih lanjut akan kita lakukan," ucapnya.

Kendati demikian, Abi mengaku tak menemui kesulitan untuk melakukan penertiban di lokasi tersebut.

Adapun empat markas ormas kini masih dilakukan mediasi.

"Belum ya, ada yang harus dimediasikan harus di sampaikan, nanti akan kita sampaikan, ada permasalahan yang harus diselesaikan, nanti lah kita sampaikan," tutur Abi.

Sementara itu pantauan Poskota di lokasi penertiban bangunan liar, puluhan gabungan anggota ormas, saat ini masih menduduki markasnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar