JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Liga Voli Indonesia (Livoli) akan kembali digelar setelah vakum selama dua tahun akibat pandemi covid-19. Ajang ini bakal memainkan Divisi Satu dan Divisi Utama.
Ketua III Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP. PBVSI, Hanny S. Surkatty mengatakan, persiapan turnamen saat ini sudah mencapai 99 persen.
"Persiapan sejauh ini sudah 99 persen karena kami juga sudah pengalaman puluhan tahun menggelar pertandingan jadi persiapan sudah oke semua," ujarnya kepada media di Jakarta, Rabu (21/9/2022).
Divisi satu akan memulai pertandingan lebih dulu di GOR Debes, Kabupaten Tabanan, Bali, pada 25 September - 2 Oktober 2022 mendatang.
Khusus Divisi Utama, tahun ini berbeda dengan tahun-tahun yang lalu. Jika sebelumnya hanya digelar satu tempat, maka tahun ini digelar di tiga lokasi.
Divisi Utama akan dimulai 11 - 16 Oktober di GOR Tawangalun Banyuwangi (babak reguler).
Selanjutnya di GOR Sritex Arena Solo, 18 - 23 Oktober 2022 (babak reguler) dan berakhir di GOR Kimegeti, Kabupaten Magetan, 4 - 10 November 2022 (final four) dan 12 - 23 November 2022 (final).
Menurut Hanny, ada perbedaan penyelenggaraan sekarang dan yang lalu. Berhubung adanya pandemi Covid-19, turnamen berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Yang membedakan sekarang dengan yang lalu-lalu adalah karena ini habis covid, jadi harus lebih hati hati, taat protokol kesehatan. Hal hal itu saja. Semuanya berjalan lancar," kata Hanny.
Lanjut Hanny, hal lain yang membedakan dengan Livoli sebelumnya adalah setiap peserta akan mendapatkan subsidi.
"Di Livoli divisi satu, setiap klub peserta menerima subsidi Rp 10 juta. Sedangkan untuk divisi utama setiap tim peserta menerima Rp 15 juta dan jika lolos ke final four, setiap tim mendapatkan subsidi Rp 25 juta," kata Hanny.
