ADVERTISEMENT

Duh! 351 Orang di Jakarta Barat Terjangkit HIV, Mayoritas Ibu Rumah Tangga

Rabu, 21 September 2022 15:13 WIB

Share
Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Jakarta Barat, Sukarno. (foto: poskota/pandi)
Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Jakarta Barat, Sukarno. (foto: poskota/pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Warga Jakarta Barat yang terjangkit virus HIV mayoritas berada di Kecamatan Kalideres dan Kecamatan Cengkareng.

Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Jakarta Barat, Sukarno mengatakan, salah satu faktor penyebab yakni jumlah penduduk dan faktor lingkungan.

"Paling banyak Kecamatan Kalideres dan Cengkareng. Jumlah penduduk banyak dan padat lingkungan kan menentukan juga," ujarnya kepada wartawan, Rabu 21 September 2022.

Berdasarkan data yang dihimpun, ada Sebanyak 351 warga Jakarta Barat terinfeksi virus HIV.

Angka itu berdasarkan hasil pemeriksaan kepada 53 ribu warga Jakarta Barat sejak bulan Januari 2022 hingga Juni 2022.

"Dari 53 ribu yang di tes yang positif itu 351. Itu hanya Jakarta Barat aja ya. Jadi istilahnya Januari sampai Juni itu ditemukan yang positif 351," jelas Sukarno.

Sukarno memastikan, 351 warga tersebut baru terinfeksi HIV, bukan aids. Namun demikian, hal tersebut tentunya menjadi perhatian bagi semua pihak.

Pasalnya, HIV merupakan virus atau penyakit yang menular dan sampai saat ini belum ditemukan obat yang benar-benar dapat menyembuhkan.

"Pengobatan seumur hidup. Karena kita belum ada obatnya, kalau Covid kan udah ada obatnya, selesai sembuh," jelas Sukarno.

Sukarno menjelaskan, warga yang terserang penyakit atau virus HIV mayoritas merupakan ibu rumah tangga.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT