ADVERTISEMENT

Kasus Tawuran Maut Tewaskan Satu Orang di Bogor, Polisi Tetapkan 6 Tersangka

Minggu, 18 September 2022 17:41 WIB

Share
Kasus tawuran di Bogor. (panca)
Kasus tawuran di Bogor. (panca)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

"Mereka menyembunyikan sajam yang dipergunakan saat tawuran di rumahnya, ini ada 2 orang dabbmasih di bawah umur, tersangkanya MM (16) dan DF (18)," ujar Ferdy.

Selain ke-6 tersangka, lanjut Ferdy, pihak kepolisian pun mengamankan 12 orang lainnya yang sementara masih berstatus saksi.

"Karena mereka ada di TKP janjian tawuran, tapi pelaksanaannya yang 12 orang tidak ikut langsung hanya mantau dari jarak tertentu," ucap Wakapolresta Bogor Kota ini.

Adapun modus yang terjadi, masing-masing kelompok memang sudah menyimpan dendam lama karena salah satu anggota kelompok ini pernah berselisih. 

"Dan di hari sabtu dini hari itu mereka mengadakan janjian tawuran melalui IG kelompok, mereka janjian untuk ketemu, lokasi sudah ditentukan di jalan roda, kemudian jamnya sudah ditentukan pula sekitar pukul 2-3 dini hari," ucap Ferdy lagi.

Dalam kasus ini pun, Polresta Bogor kota mengamankan beberapa Barang Bukti (BB) antara lain sajam yang digunakan untuk tawuran, senjata ini menyebabkan korban meninggal dengan luka di dada.

"Lalu ada pakaian korban pada waktu kejadian dan 3 buah HP yang digunakan untuk janjian tawuran," jelasnya.

Kepada 6 tersangka, pihak kepolisian mempersangkakan Pasal 76 hurup C Jo Pasal 80 UU RI No 35 tahun 2014 tentang perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal hukuman 15 tahun penjara atau denda paling banyak Rp 3 M .

"Dan tersangka yang membawa dan menyembunyikan sajam Pasal 2 UU darurat tahun 1951 dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun," tegasnya.

Sementara itu, Kakak Korban, Dwiki Bayu mengatakan, sebelum kejadian tersebut, ia sempat bertemu dengan adiknya di sekitaran Surya Kencana tersebut.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT