.jpg)
EKO Kuntadhi kali ini kena batunya. Pegiat media sosial yang sering mengeluarkan pernyataan kontroversial ini akhirnya menyatakan mundur dari jabatannya sebagai ketua umum relawan Ganjar Pranowo, Ganjarist.
Dia memutuskan mundur usai dianggap menghina Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra atau yang akrab disapa Ning Imaz dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur lewat Twitter. Ustazah ini ternyata istri dari pengasuh Ponpes NU Lirboyo, KH Gus Rifqil Moeslim.
“Malah ustazah yang hafal Quran dan ahli fikih ini merupakan putri ulama kharismatik, KH Kholil Ridhwan Lirboyo. Makanya si Eko langsung pusing tujuh keliling pikirin ini,” kata Jamil, guru di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, saat bincang-bincang bersama rekannya, Hasan, kemarin.
Jamil menyebut apa yang dilakukan Eko Kuntadhi ini sudah keterlaluan karena menyebut ustazah yang dihormati warga Lirboyo dengan kata-kata yang tidak pantas. “Makanya jaga tuh mulut, jangan kayak comberan, asal jeplak,” celotehnya.
Celotehan Jamil ini ditanggapi Hasan yang mengaku heran dengan sikap Eko Kuntadhi yang sepertinya tidak senang dengan sesuatu yang bernuansa Islami. Tangannya sepertinya gatal langsung cuit di akun medsosnya.
Karena itu, Hasan menganggap wajar Eko Kuntadhi memilih mundur sebagai ketua umum relawan Ganjar Pranowo, Ganjarist. “Apalagi warga Nahdiyin seluruh Indonesia mengecam aksi tak terpuji si Eko ini. Kalau dia mau terus-terusan berhadapan dengan kaum muda NU ini sih silahkan aja,” katanya sambil tersenyum.
Sebagai informasi, Ganjarist merupakan relawan yang selama ini mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
“Sepertinya dia menyadari hubungan Ganjar Pranowo dengan jemaah Nahdlatul Ulama (NU) sangat dekat. Hal yang sama juga terjalin dengan keluarga besar Pesantren Lirboyo. Makanya dia lebih baik mundur, daripada bikin malu terus karena didemo,” cetus Jamil.
Sebelumnya, Eko Kuntadhi dianggap menghina Ning Imaz. Hal ini bermula dari kicauan Eko di Twitter soal potongan tausyiah video Ning Imaz yang bicara tafsir Surat Ali Imran ayat 14.
Dalam video yang diunggah Eko Kuntadhi itu turut dituliskan kalimat 'Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan'. Kicaukan Eko ini mendapat protes keras dari warga NU di berbagai daerah. (tiyo)
.png)
