Saat ditelusuri, masih Lutfi, ternyata ada santri yang meminjamkan cangkul kepada dua orang tak dikenal tersebut.
"Dia ngasih kabar katanya jam 10 malem ada yang pinjam cangkul. Alasannya buat nguburin kucing. Waktunya itu bersamaan sama warga yang lihat tadi itu sekitar pukul 10," terangnya.
Usai ramai dan membuat resah, akhirnya salah seorang Ustadz di Desa tersebut membawa 'jenglot' tersebut.
"Setelah jenglot dibawa sama uztaz sekitar, dari RT kabarnya ada yang mau ngambil atau melihara," katanya.
Dari saat ditemukan, hingga saat ini tidak ada warga yang melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian
"Nggak (lapor), awalnya mau lapor karena kirain bayi dan ke-empat orang tersebut bukan warga sini," pungkasnya.
Sebelumnya, Warga Desa Pasarean, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor digegerkan oleh penemuan sebuah boneka berbentuk 'jenglot' di dalam bungkus kain putih, Rabu (14/9/2022).
Dalam video yang dilihat poskota, terlihat sejumlah warga melakukan penggalian di salah satu bidang tanah di tengah kebun bambu yang berada di Kecamatan Pamijahan.
Sejumlah warga itu pun, menggali tanah tersebut dengan menggunakan pacul. Di tengah upaya pencarian suatu benda, warga mendapati adanya kain berwarna putih bersih.
Saat dibuka, di dalam kain berwarna putih itu ditemukan boneka serupa 'jenglot' dengan dilingkari sejumlah gelang berwarna emas.
Bahkan, selain itu, di dalam kain putih tersebut juga ditemukan satu ekor ayam berbulu hitam. (Panca)
