ADVERTISEMENT

Aksi Hacker Tebar Data Pribadi Bikin Resah, PSI Minta Presiden Tegur Kominfo dan BSSN

Minggu, 11 September 2022 16:10 WIB

Share
Hacker
Hacker

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta presiden turun tangan menegur Menteri Kominfo RI dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN). 

Permintaan ini disampaikan juru bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Sigit Widodo, terkait semakin maraknya pembobolan data yang melanda Indonesia beberapa waktu terakhir. 

PSI menilai, pembobolan data yang terjadi saat ini sudah mencapai tahap yang mengkhawatirkan. “Bahkan hari ini data pribadi Menteri Kominfo disebarkan oleh Bjorka tepat di hari ulang tahun pak menteri,” ujar Sigit, Minggu (11/9/2022).

Bjorka adalah hacker yang menjadi populer setelah mengaku membobol 1,3 miliar data registrasi SIM card prabayar. Kominfo sendiri membantah data yang disebarkan Bjorka di Forum Breached berasal dari data registrasi SIM card prabayar.

 

Setelah kasus ini viral, Menkominfo, Johnny G. Plate, meminta masyarakat untuk menjaga NIK masing-masing dan rutin mengganti one time password (OTP). Menyusul Johnny, Dirjen Aptika Kominfo, Semmy Pangerapan, meminta hacker untuk tidak menyerang karena merugikan masyarakat. 

Dua pernyataan ini berakhir menjadi bulan-bulanan warganet. Bjorka bahkan menjawab pernyataan itu dengan pesan di Forum Breached berbunyi, “Stop Being an Idiot.”

PSI juga menyesalkan adanya kesan saling lempar antara Menkominfo dan BSSN tentang tanggung jawab atas serangan siber di Indonesia. 

“Di saat keamanan siber kita diserang bertubi-tubi, Menkominfo dan BSSN malah saling berbalas pantun, padahal keduanya sama-sama bertanggung jawab jika terjadi serangan siber di Indonesia,” sesal Sigit.

PSI mengingatkan, Kominfo sesuai aturan perundangan tetap kementerian yang bertanggung jawab pada keamanan di jaringan telekomunikasi dan aplikasi informatika di Indonesia, sedangkan BSSN memiliki tugas sebagai pembuat dan pelaksana kebijakan teknis keamanan siber. 

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT