Mahasiswa di Serang Gelar Unjuk Rasa Tolak BBM Naik

Kamis 08 Sep 2022, 18:00 WIB
Ratusan mahasiswa saat bergerak menggelar aksi di Lampu Merah Ciceri, Kota Serang, Banten. (bilal)

Ratusan mahasiswa saat bergerak menggelar aksi di Lampu Merah Ciceri, Kota Serang, Banten. (bilal)

"Pemerintah mengeluarkan BLT untuk terdampak harga BBM sebesar Rp600 ribu untuk 4 bulan (Rp150 ribu per bulan). Skema ini masuk pada pembungkaman gerakan rakyat," ujarnya.

Kenaikan BBM ini, kata Sapri, dipastikan memicu naiknya kebutuhan pokok rakyat atau sembako, ongkos transportasi, memukul UMKM, menurunkan daya beli masyarajar dan meningkatkan pengangguran dan kemiskinan

Untuk itu, Aliansi Ampera menuntut menolak kenaikan BBM, turunkan harga bahan pokok dan pangan, brantas mafia penimbun BBM bersunsidi. (bilal)

Berita Terkait

News Update