TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang menemukan tiga olahan makanan yang mengandung bahan berbahaya seperti boraks dan formalin, di Pasar Tradisional Rajeg.
Kepala Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, Wydia Savitri mengatakan, pihaknya telah melakukan uji sample 22 jenis olahan pangan di Pasar Tradisional Rajeg dan menemukan 3 olahan pangan yang mengandung boraks dan formalin.
" Dari 22 jenis olahan pangan, 19 dinyatakan aman. Sementara 3 mengandung boraks dan formalin seperti kerupuk dan tahu," katanya, Rabu (31/8).
Untuk melakukan pengujian sample olahan pangan yang diduga mengandung bahan berbahaya itu, pihaknya menggunakan rapid test kit dengan parameter 4 bahan berbahaya yang sering disalah gunakan pada pangan, yaitu Formalin, Boraks, Rhodamin B, dan Methanyl Yellow.
"Bahan berbahaya yang sering digunakan sebagai bahan makanan adalah, Formalin, Boraks, Rhodamin B, dan Methanyl Yellow,".
Tak lupa, Widya juga selalu mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan memperhatikan makanan yang hendak dibeli dan di konsumsi.
"Masyarakat harus cerdas dan lebih teliti memilih produk makanan yang dijual di pasaran. Harus melakukan cek kemasan, cek izin edar dan tanggal kadaluarsa," pungkasnya. (Veronica)