Catat Ya! Ini Kata Presiden: Insyaallah Dua Minggu ke Depan Harga Telur akan Turun

Minggu, 28 Agustus 2022 15:43 WIB

Share
Presiden Jokowi saat tinjau pasar Cicaheum.(Biro Pres)
Presiden Jokowi saat tinjau pasar Cicaheum.(Biro Pres)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Joko Widodo mengakui harga pangan relatif stabil, kecuali harga telur yang masih fluktuatif dalam beberapa hari terakhir. 

Itu disampaikan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Cicaheum, Kota Bandung, Minggu (28/8/2022). Seperti diketahui, harga telur di pasar sekarang ini Rp30.000 per kilogram.

"Harga bahan pangan relatif stabil, kecuali harga telur yang masih fluktuatif beberapa hari terakhir," tutur Jokowi.

Menurut Kepala Negara, fluktuatif harga telur,  karena pakan ternak yang naik. "Fluktuasi biasa. Nanti dua minggu insyaallah akan turun,” jelasnya. 

Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi beserta Ibu Iriana langsung menyapa para pedagang di Pasar Cicaheum dan menyerahkan bantuan sosial kepada para penerima manfaat. 

Bantuan yang diberikan yaitu berupa bantuan modal kerja (BMK) dan bantuan langsung tunai (BLT) kepada peserta Program Keluarga Harapan (PKH), para pedagang pasar, dan pedagang kaki lima.

Dalam keterangannya, Presiden Jokowi berharap agar bantuan yang diserahkan dapat dimanfaatkan sebagai tambahan modal usaha.

"Saya, sama seperti di provinsi-provinsi yang lain, memberikan bantuan sembako kepada penerima manfaat PKH dan juga memberikan tambahan usaha, tambahan modal kerja kepada pedagang-pedagang di pasar, pada pedagang kaki lima,” Jokowi menambahkan.

Dalam kesempatan itu, Presiden menjanjikan  revitalisasi Pasar Cicaheum apabila diperlukan. Namun, menurutnya, hal tersebut perlu dijajaki lebih lanjut karena Pasar Cicaheum merupakan salah satu pasar tradisional dengan kepemilikan lahan milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan ke Pasar Cicaheum yaitu Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil beserta istri, dan Wali Kota Bandung Yana Mulyana.  (johara)

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar