Jika simpati pada korban Brigadir J berujung pada usulan menobatkannya sebagai pahlawan, maka korban puluhan anak-anak perempuan jauh lebih penting untuo diperhatikan jiwa dan masa depannya.
Anak-anak perempuan itu juga manusia yang harus diperhatikan, dibela, dan disuarakan penderitaan mereka secara lahir-batin karena mungkin akan menanggung trauma sepanjang hidupnya.(*)