ADVERTISEMENT

DPR: Presiden Jokowi Singgung Prestasi Tidak Impor Beras dalam Tiga Tahun Terakhir, Tapi Data BPS Ada Impor 400 Ribu Ton

Sabtu, 20 Agustus 2022 16:22 WIB

Share
Presiden Joko Widodo saat menerima pengharapan swasembada beras. (biro pers)
Presiden Joko Widodo saat menerima pengharapan swasembada beras. (biro pers)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Diversifikasi konsumsi itu baik tapi jika diversifikasinya ke pangan yang berasal dari impor (gandum) ini bunuh diri namanya, kita akan terus tergantung pasokan dari luar.

Kita berhasil swasembada beras tapi kita menuju menjadi negara pengimpor gandum. Dimana akal sehatnya? ditambah lagi saat ini gandum langka dan mahal harganya.

"ni akan menjadi bom waktu bagi kematian Petani dan lahan pertanian Indonesia, atau dengan arti lain Pemerintah ingin lepas tangan dari tugas mensejahterakan petani dan lahan yang sudah ada," tutupnya. (rizal)

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT