JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sepak terjang Pengacara Keluarga Brigadir J dalam mengungkap kasus pembunuhan berencana yang dilakukan bekas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo membuat publik tercengang.
Sejak kemunculannya di berbagai media, pernyataan-pernyataan Kamaruddin Simanjuntak bikin orang terhentak.
Tanpa Tedeng aling-aling, Kamaruddin langsung membolak-balikkan skenario kebohongan-kebohongan yang dibuat Ferdy Sambo dan gengnya.
Hasilnya nyata. Puluhan aparat, mulai perwira tinggi, menengah dan di bawahnya yang terlibat pun langsung rontok.
Dalam sekejap, wajahnya muncul di mana-mana. Di media, televisi, platform medsos, reputasinya langsung melejit.
Tak sedikit yang berspekulasi pasti pengacara ini bayarannya mahal. Pasti pengacara ini ada sponsornya.
Ada juga yang bilang pengacara mencari momen biar naik ratingnya.
Dalam sebuah tayangan di media sosial TikTok, Kamaruddin mengungkapkan bahwa dirinya lah yang menyurati keluarga Brigadir J untuk menjadi kuasa hukumnya.
"Setelah dua hari baru dapat jawaban kalau keluarga Boru Juntak dan Lae Hutabarat bilang tak punya uang untuk membayarnya makanya tak bisa langsung menjawab," ujarnya.
Ternyata, kata Kamaruddin, diketahui ayah Brigadir J motifnya tak punya uang. Dia hanya pengangguran.
"Ayah almarhum ini menganggur sejak pandemi 2019. Mereka hanya mengandalkan pendapatan istrinya yang hanya seorang guru SD dan mereka tinggal di lingkungan SD itu mengontrak rumah," terangnya.