ADVERTISEMENT

Bank Daerah Bengkulu Koalisi dengan Bank bjb, Dirut bjb Yuddy Renaldi Berharap 8 Bank Daerah yang Modalnya Dibawah Rp 3 Triliun Gabung KUB

Jumat, 12 Agustus 2022 23:40 WIB

Share
Direktur Utama Bank bjb sedang memberi keterangan di acara pertemuan dengan para pemimpin redaksi
Direktur Utama Bank bjb sedang memberi keterangan di acara pertemuan dengan para pemimpin redaksi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID

Direktur Utama Bank bjb Yuddy Renaldi menyampaikan bahwa bank yang dipimpinya sedang fokus menggarap 8 bank daerah dengan tujuan bisa berkolaborasi dengan bjb dalam mengembangkan program Kelompok Usaha Bank (KUB). 

Dalam acara pertemuan dengan para pemimpin redaksi media di Bogor, Jumat (12/8), Yuddy mengatakan, salah satu bank yang sudah sepakat bergabung dengan KUB adalah Bank Daerah Bengkulu. Selanjutnya, setelah Bengkulu beres maka bank lainnya menyusul. 

KUB ini, kata Yuddhy, diharapkan akan membawa bank bjb menjadi holding BPD. "Kita ingin  KUB yang kita garap ini akan menjadi gabungan bank daerah," katanya.

Yuddy menyebutkan ada beberapa kendala yang dihadapi antara lain soal perbedaan presepsi para pengelola bank daerah dalam menanggapi KUB. "Tetapi itu tidak menjadi halangan, kami akan tetap berjalan dengan melakukan pendekatan kepada bank-bank daerah yang memiliki modal dibawah Rp 3 triliun," katanya.

Terkait KUB, Direktur Keuangan Nia Kania mengatakan, secara potensi BPD di Indonesia memiliki nilai aset yang cukup besar. Jika BPD ini menjadi satu kesatuan, akan menjadi entitas bisnis yang cukup besar. Secara aset, BPD di Indonesia mencapai lebih dari Rp 800 triliun.

"Setelah KUB ini terbentuk, banyak kerja sama yang bisa dibangun. Di mana antar BPD bisa kerja sama SDM, jaringan kantor, treasure, kredit, dan lainnya. Ini potensinya luar biasa besar, " kata dia.

Sementara itu, Direktur Information Technology, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier mengatakan, bank bjb saat ini sedang menggagas terbangun nya super apps. Rencananya dalam waktu dekat akan segera di-launching.

"Super apps ini nantinya menjawab kebutuhan konsumen yang kian besar. Super apps ini satu aplikasi untuk semua layanan keuangan. Aplikasi ini juga nantinya akan memudahkan digitalisasi pada KUB, " imbuh dia.. ***

ADVERTISEMENT

Reporter: Fernando Toga
Editor: Tatang Suherman
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT