Polres Jakpus Kejar Buron 2 Pelaku Penipuan Tukar ATM di Wilayah Tanah Abang

Sabtu 06 Agu 2022, 07:41 WIB
Keterangan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin dan jajarannya

Keterangan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin dan jajarannya

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat memburu dua pelaku penipuan tukar kartu ATM yang beraksi di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengungkapkan, usai meringkus tiga pelaku penipuan di Tanah Abang, masih ada dua orang yang terlibat dalam aksi jahat tersebut. Namun keduanya masih dalam proses pengejaran.

"Kami duga mereka masih dari satu jaringan karena dari keterangan tersangka bahwa mereka tidak hanya menerima dari dua orang ini, ada jaringan lain, ada orang lain yang saat ini masih daftar pencarian orang (DPO)," ungkap Komarudin, Jumat (5/8/2022).

Komarudin menambahkan, pihaknya telah mengantongi identitas kedua orang tersebut.

"Identitas sudah kami kantongi, ada dua orang lagi yang masih kami kejar," katanya.

Lebih lanjut, Komarudin mengungkapkan, uang hasil kejahatan para pelaku digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional masing-masing.

"Uangnya langsung dibagi hasil, ditransfer untuk kebutuhan operasional," katanya.

Komarudin menduga, mobil yang digunakan pelaku untuk menipu korban dibeli dari hasil tindak pidana penipuan yang sering pelaku lakukan.

"Kendaraan diambil dari Lampung, hasil tracing kami diduga ini termasuk hasil kejahatan," ungkapnya.

Dua pelaku yang telah ditangkap, berinisial ILB dan AS, merupakan seorang residivis dalam kasus yang sama, yakni penipuan.

"Kalau kedua tersangka sudah residivis. Inisial AS itu sudah menjalani hukuman dua tahun enam bulan," ujar Komarudin.

Menurut Komarudin, AS baru keluar penjara tiga bulan yang lalu dan sudah melakukan tindak pidana yang sama.

Sementara untuk pelaku ILB, kata Komarudin, baru keluar dari penjara satu tahun yang lalu.

Sebelumnya, kawanan penipu modus tukar kartu ATM beraksi di wilayah Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Adapun inisial pelaku yakni, AS (42) berasal dari Pare-pare, ILB (42) dari Makasar dan HA (47) dari Pare-pare.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombespol Komarudin menjelaskan, tiga sekawan itu berkomplot untuk melakukan aksi jahatnya yaitu menghabisi uang korban.

"Modus yang dilakukan yakni korban mengiming-imingi korban yang baru saja dikenal, kemudian mengajak untuk membeli handphone di ITC Roxy Mas dengan jumlah yang cukup banyak," ungkap Kombes Komarudin, Jumat (5/8/2022). (Rika Pangesti)

Berita Terkait
News Update