ADVERTISEMENT

Tersungkur Diduga Hindari Lubang, Pemotor di Jalan S Parman, Jakbar Tewas Kelindas Bus TransJakarta

Jumat, 5 Agustus 2022 13:44 WIB

Share
Foto: Seorang pengendara motor tewas terlindas Transjakarta usai terjatuh saat berusaha menghindari lubang di Jalan S Parman, Jakarta Barat. (Ist)
Foto: Seorang pengendara motor tewas terlindas Transjakarta usai terjatuh saat berusaha menghindari lubang di Jalan S Parman, Jakarta Barat. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pengendara motor laki-laki ditemukan tewas terlindas bus TransJakarta di Jl. S Parman, Grogol mengarah Tomang, tepatnya di depan Halte Yunus, Palmerah, Jakarta Barat. Jumat (5/8/2022).

Korban Fahmi Ramadhan, (23) pengemudi sepeda motor bernopol B 4947 KVF tewas terlindas bus Transjakarta, dalam kondisi yang mengenaskan usai terlindas ban belakang bus pada bagian kepala korban. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11:03 WIB.

Saksi mata di sekitar lokasi Benny mengatakan, kecelakaan bermula ketika korban hendak melintas dari arag Grogol menuju Tomang. Korban terjatuh saat berusaha menghindari lubang saluran air. "Dia (korban) lumayan agak sedikit kenceng lah. Dia ngindarin lubang ini, mungkin dia kagok. Emang sering sih kalau di sini, lubang di sini," kata Benny kepada poskota.co.id di lokasi, Jumat.

Pria yang berprofesi sebagai sopir ojol ini menjelaskan, ketika terjatuh korban terpental ke bagian tengah jalan, sementara motornya terpental ke bagian kiri. Saat korban terpental, berbarengan dengan bus Transjakarta yang sedang melintas, namun bukan di jalurnya. Sehingga korban terlindas bagian ban belakang bus pada bagian kepala.

"Si motor sama orangnya misah. Jadi pokoknya jatuh, orangnya ke tengah motornya ke pinggir, si posisi Busway sudah masuk, dia (korban) masuk ke kolong, kelindes ban belakang, kepalanya doang, motor sih gapapa," jelas Benny.

Menurut Benny, korban tewas memgenaskan dengan luka pada bagian kepala. Selanjutnya korban di bawa ke RSCM. "Kondisinya (korban) hancur. Kalau identitas kita ga tau soalnya kita gaboleh sama pihak yang berwajib. Di bawa ke RSCM sih. Posisinya dia di lindes ban belakang soalnya kan dia (bus) gandengan," ungkapnya.

Benny mengungkap, setelah itu sopir Transjakarta sempat minggir dan turun. Saat itu sudah ada petugas dari kepolisian. Setelah itu, dia mengaku tidak tahu lagi kelanjutannya. Kecelakaan tersebut ditangani Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT