Obrolan Warteg: Rumah Sehat

“Sudah sepekan ini kamu terlihat demam, wajah juga pusat. Sudah periksa ke rumah sakit belum Bro,” tanya Yudi ketika bertemu sohibnya maksi di warteg.

“Saya nggak mau ke rumah sakit, maunya ke rumah sehat,” jawab mas Bro.

“Ke rumah sakit berobat biar menjadi sehat,” tambah Heri.

“Aku tahu. Makanya aku mau ke rumah sehat. Sekarang semua Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Jakarta, sudah diganti namanya menjadi Rumah Sehat Untuk Jakarta,”  ujar mas Bro.

“Iya sampai lupa,” kata Heri. “Tapi ngomong – ngomong belakangan  ini Pak Anies, suka ganti nama. Sebelumnya sejumlah nama jalan di Jakarta diganti. Sekarang rumah sakit menjadi rumah sehat,” tambah Heri.

“Itu yang dikritisi wakil rakyat,” kata Yudi.

Seperti diberitakan media ini, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi,

mengatakan, Jakarta sebagai Ibu Kota seharusnya memunculkan terobosan-terobosan program pembangunan atau pelayanan yang berdampak langsung kepada masyarakat. Bukan cuma ganti- ganti nama, kemarin nama jalan sekarang rumah sakit. “Stop deh bikin kebijakan ngawur," katanya.

“Kebijakan dikritisi itu hal yang wajar, apalagi oleh wakil rakyat. Harus disikapi secara bijak, “ kata seseorang di warteg itu. “Begitupun perubahan nama, tentu punya maksud dan tujuan,” tambah orang tadi.

“Gue sepertinya paham. Nama kan punya  makna. Dengan rumah sehat, maka orang yang datang ke sana, yang tadinya sakit setelah berobat kembali menjadi sehat,” kata Yudi.