Polisi memeriksa perwakilan Kemensos soal beras bansos ditimbun di Depok, polisi menyebur Kemensos tidak ada kerjasama dengan JNE selain Bulog
Kasus Beras Ditimbun dalam Tanah di Depok, Kemensos Tidak Tahu Kerja Sama PT DNR dengan JNE
DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Guna penyelidikan kasus beras bansos ditimbun di dalama tanah di bekas parkir JNE, polisi telah memanggil perwakilan Kemensos, Jumat (29/7/2022). Menurut polisi, pengakuan perwakilan Kemensos tidak tahu kerja sama pihak JNE dengan PT DNR.
Seperti diberitakan, dibongkar beras bantuan sosial (bansos) pemerintah dikubur di dalam tanah di Jalan Tugu, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan selain memeriksa pihak JNE juga polisi melakukan pemanggilan memeriksa perwakilan Kementerian Sosial (Kemensos) hari ini.
"Perwakilan Kemensos yang diperiksa adalah Direktur Perlindungan Korban Bencana Sosial Kemensos RI, yaitu Mira Riyanti. Pihak Kemensos mengaku tidak mengetahui adanya kerja sama JNE dengan PT DNR dalam menyalurkan paket beras bansos bagi masyarakat di Depok," ujarnya.
Kombes Zulpan menyebutkan, berdasarkan keterangan dari Kemensos hanya bekerjasama dengan Bulog untuk menyalurkan bansos beras pemerintah
"Dari Kemensos sendiri mengaku tidak mengetahui terkait kerjasama Bulog dengan vendor yaitu PT DNR apalagi JNE," katanya.
Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh Polres Metrl Depok, pihak JNE mengaku bekerjasama dengan PT DNR selaku vendor distributor dalam penyaluran beras bansos tersebut .
Dari pihak JNE sendiri mengaku ditugasi PT DNR menyalurkan sebanyak ratusan ribu ton untuk masyarakat di Depok.
Namun keterangan dari pihak JNE tersebut bertolak belakang dengan pihak Kemensos sebagai penanggung jawab program penyaluran bansos dari pemerintah kepada masyarakat.
"Kita akan memanggil pihak Bulog pada Selasa (2/8/2022) besok, akan kita panggil untuk dimintai keterangan dari pihak Bulog termasuk juga dari Kemensos. Termasuk JNE untuk membawa data-data yang dijanjikan untuk mengetahui kebenaran apa yang disampaikan dalam pemeriksaan hari ini," tuturnya.