ADVERTISEMENT

Tenggelam di Kali BKB Roxy, Muhammad Aldi Ditemukan Tewas di Radius 1 KM dari Lokasi

Kamis, 28 Juli 2022 14:41 WIB

Share
Tim SAR gabungan menemukan jenazah pria yang tenggelam di kali BKB Roxy .(Rika)
Tim SAR gabungan menemukan jenazah pria yang tenggelam di kali BKB Roxy .(Rika)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Korban tenggelam di Kali Banjir Kanal Barat akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Kamis (28/7/2022) pagi ini sekitar pukul 07.11 WIB dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fazzli mengungkapkan, korban yang bernama Muhammad Aldi (22) ditemukan pada radius 1 KM di sekitar lokasi kejadian dan langsung dievakuasi menuju ke RSCM. 

"Pagi ini korban kita temukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dievakuasi untuk proses selanjutnya." ungkap Fazzli, Kamis (28/7/2022).

Fazzli mengungkapkan duka cita yang mendalam atas musibah yang dialami korban dan apresiasi terhadap sinergitas unsur SAR gabungan dalam operasi SAR hingga akhirnya korban berhasil ditemukan.

Sebagaimana diketahui, diberitakan sebelumnya, Seorang pemuda pria tenggelam di kali Banjir Kanal Barat (BKB), tepatnya di Jembatan Jeling Roxy, Cideng, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu (27/7/2022) sekitar pukul 01.00 WIB.

Kepala Kantor Search And Rescue (SAR) Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fazzli mengungkapkan, korban bernama Muhammad Aldi (22).

"Keterangan saksi saat melihat korban sudah timbul tenggelam dengan posisi tangan di atas lalu menghilang di aliran kali Banjir Kanal Barat," ungkap Fazzli dalam keterangannya, Rabu (27/7/2022).

Tak lama berselang, SAR Jakarta langsung mengirimkan tim rescue menuju lokasi kejadian.

“Kami akan lakukan pencarian seoptimal mungkin terhadap korban. Semoga bisa segera ditemukan,” ungkap Fazzli.

Fazzli menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan koordinasi dengan unsur SAR gabungan yang ada di lapangan dan membagi area pencarian menjadi 3 (tiga).

"SRU pertama melakukan pencarian menggunakan Rubber Boat dengan jarak 4 kilometer dari lokasi kejadian. SRU kedua melakukan pencarian visual jalur darat dengan jarak 3 KM dari lokasi kejadian," terang Fazzli.(Rika) 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT